Pagi ini aku bangun pukul lima dan langsung bergegas mandi. Selesai mandi, Arum, sepupuku datang. Rencananya hari ini kami mau gowes ke rumah Tante di Pendowoharjo, Sewon, Bantul.
Setelah selesai bebenah, akhirnya aku dan Arum berangkat. Di jalan kami banyak sekali bertemu dengan orang-orang yang juga sedang asyik bersepeda. Walau tidak saling mengenal, kami saling menyapa entah lewat senyum ataupun bel sepeda. Karena kami belum sarapan, kami mampir ke Soto Bu Mulyono untuk sarapan. Selesai sarapan kami melanjutkan perjalanan dan mampir sebentar di Masjid Al Wafa untuk sekedar mengambil gambar. Alhamdulillah yah, dapet deh akhirnya foto matahari di pagi yang mendung ini.
Pukul tujuh akhirnya aku dan Arum sampai ke rumah Tante. Kami mendapat sambutan yang meriah dari anjing-anjing milik tetangga Tante. Aku langsung bergegas melihat adik kecilku yang baru berumur11 hari, Fira. Jenuh bermain dengan Fira, karena ditinggal tidur, akhirnya aku main bareng Fadhil, Dhea, sama Farrel. Mulai dari nonton film, mainan mobil, main tembak-tembakan, sampai main bola. Ga disangka ternyata Pak Walgiyo, guru sejarahku dan Pak Isdiyono, guru matematikaku datang ke rumah Tanteku buat lihat adik bayi. Ekspresi yang ga bakal aku lupain yaitu ekspresinya Pak Isdiyono waktu lihat aku muncul dari dalam rumah Tanteku. Beliau geleng-geleng sambil bilang, "Astaghfirullah Za, kok kamu nyasar sampai sini?" (-,-")
![]() |
hasil jepretan; matahari di pagi yang mendung (kiri), arum dengan sepedanya (kanan) |
Karena hari semakin siang dan badan sudah sangat lelah, akhirnya aku menghabiskan 3 jam untuk nonton film kartun sambil ngobrol bareng Fadhil. Sehabis Asar akhirnya aku pamit pulang. Pulangnya aku diantar Fadhil sampai puskesmas (ga tahu puskesmas mana). Awalnya kami lewat pegunungan mungil selatan PPHI. Ga tahunya lihat rumah yang ada papan namanya "NASIRO" dan setelah beberapa lama aku baru sadar kalau itu rumahnya Rasyid, temen sekelasku. Karena cari jalan yang lengang akhirnya aku lewat belakang Masjid Agung dan secara otomatis lewat rumahnya Vega dan ketemu Vega sama Faqih yang kebetulan ada di depan rumah. Karena terlanjur lewat situ dan mau nyebrang jalan susah, akhirnya aku sama Arum lewat Lapangan Paseban lalu ke timur yang ada lampu merahnya biar nyebrangnya lebih mudah dan aman. Ga tahunya ketemu sama Toni, temen smpku dengan motor berkecepatan tinggi ┐(⌣.⌣")┌. Di dekat rumah Lia, temen smpku juga, aku minta Arum buat jadi model dadakan. Dengan background sawah yang hijau bak permadani, foto hasil jepretankupun cukup memuaskan. Puas berfoto-foto ria, akhirnya kamipun pulang sekaligus mengakhiri pengalaman yang indah hari ini. Pokonya hari ini adalah hari untuk menebus semua emosi yang kemarin bergejolak tak menentu. (งˆ▽ˆ)ง(´▽`ʃ♡ƪ)
Sekian cerita ga penting dari saya,
Ini ceritaku, apa ceritamu? :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar