Sabtu, 17 September 2011

Lonely Girl



Malam Minggu yang menyedihkan bagiku. Berkawan segelas jus dan setumpuk buku, aku membiarkan tubuhku terterpa angin malam. Sesekali aku mendongak ke langit. Namun tak satupun bintang yang mau ikut menemaniku malam ini. Ya, sama halnya dengan suasana hatiku. Malam ini langit mendung.
Semua hal berlalu begitu cepat. Entah apa yang telah membuatku menjadi seperti sekarang ini. Aku selalu merasa sendiri meskipun di sekelilingku banyak sekali orang. Aku seperti tak punya siapa-siapa. Aku merasa asing setiap kali aku bertemu dengan orang padahal aku sudah mengenalnya cukup lama. Ada sesuatu yang menggoyang-goyangkan tubuhku sehingga rasanya aku akan tumbang. Tak ada pisau yang menyayat hatiku. Tapi seringkali hati ini terasa sangat perih dan aku tahu pasti ada seberkas luka di hatiku. Tapi untuk apa sebenarnya aku peduli dengan lukaku ini. Kepedulianku akan luka ini juga tak akan merubah keadaan ini. Seringkali aku membohongi diriku sendiri. Semata-mata hanya ingin membuat diriku tersenyum di atas sakit yang kurasakan. Terus, dan aku akan terus membohongi diriku sendiri. Meski aku masih terus merasa sendiri, setidaknya kebohongan ini membuat hatiku lebih tenang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar