Satu alasan saja cukup untuk membenci seseorang. Tapi perlu begitu banyak alasan untuk mencintai seseorang. Mencintai itu tak mudah. Tak sekedar lewat kata yang keluar dari mulut. Cinta itu adanya di hati. Timbul tanpa paksaan dan jika lenyap-pun tanpa paksaan.
Mencintai seseorang berarti siap menerima resiko apapun. Kadang karenanya kita tersenyum. Kita melangkah penuh keyakinan dan kebahagiaan. Tapi tak hanya itu saja. Mencintai seseorang kadang membuat kita menangis. Merintih kesakitan akan luka yang datang tanpa permisi.
Aku mencintai seseorang tanpa paksaan. Tapi sayangnya aku terlalu bodoh karena hanya dapat membuatnya kecewa, terluka, kecewa, terluka. Aku tak pernah berfikir betapa singkatnya hidup ini dan betapa sia-sianya waktu yang kumiliki apabila aku belum sempat membahagiakan orang yang aku cintai. Maafkan aku, aku akan berusaha membuatmu bahagia meskipun aku sendiri harus terluka.(┌˘̩̩̩.˘̩┐)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar